Puasa dibulan Ramadhan memang menjadi amalan yang yang sangat di nanti-nanti oleh umat Muslim. Sebab pada bulan Ramadhan terdapat banyak sekali keberkahan dan kenikmatan. Bahkan setiap amalan baik yang kita kerjakan akan dilipat gandakan pahalanya.
Rasulullah SAW bersabda yang artinya:
“Setiap amalan kebaikan yang dilakukan oleh manusia akan dilipatgandakan dengan sepuluh kebaikan yang semisal hingga tujuh ratus kali lipat. Allah Ta’ala berfirman, ‘kecuali amalan puasa. Amalan puasa tersebut adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya. Disebabkan dia (seorang hamba) telah meninggalkan syahwat dan makanan karena-Ku” (HR Bukhari dan Muslim)
Namun apakah sudah tau jika ada hal-hal yang merusak pahala amalan tersebut, terutama pahala puasa? berikut diantaranya. Yuk intip.
1. Berbohong
Bohong adalah dosa yang besar dalam agama Islam. Bohong juga merupakan induk dari banyak maksiat yang lain. Jika seseorang telah melakukan kebohongan, maka ia akan melakukan kebohongan yang lain untuk menutupi kebohongan yang pertama.
Oleh sebab itu, jika berbohong saat berpuasa, maka puasanya tidak akan mendapat pahala dari Allah SWT, seperti sabda Rasulullah SAW yang artinya:
“Barangsiapa yang tidak meninggalkan perkataan dusta, maka Allah tidak butuh dari rasa lapar dan haus yang dia tahan” (HR Bukhari).
2. Ghibah
Perbuatan ghibah juga dapat mengapus pahala puasa. Ghibah sendiri adalah perbuatan menggunjing orang lain. Jika diluar bulan Ramadhan saja ghibah sudah tidak diperbolehkan, apalagi saat berpuasa. Tentu dosanya akan lebih besar dan dapat menghapus pahala puasa.
Rasulullah SAW bersabda yang artinya:
“Keselamatan manusia bergantung pada kemampuannya menjaga lisan”.
dan juga dari hadist riwayat Ibnu Khuzaimah, Rasulullah SAW bersabda, artinya: