Permainan Timnas Maroko dikritik habis dalam Piala Dunia 2022. Hal ini dikarenakan permainan Maroko yang dinilai terlalu bertahan.
Maroko yang kini tengah mempersiapkan diri untuk bertarung melawan Prancis dalam semifinal Piala Dunia 2022 harus dihantui kritikan pedas.
Kritikan tersebut menusuk Maroko karena dinilai bermain bertahan dan seakan tak ingin menguasai bola.
Mendengar hal tersebut, palatih Maroko, Walid Regragui pasang badan. Dirinya pun mengakui jika itu merupakan taktik seperti halnya Pep Guardiola di Manchester United.
“Kami akan bermain dengan cara kami. Penguasaan bola terkadang menyesatkan,” buka Walid Regragui.
“Anda bisa saja memiliki 70 persen penguasaan bola, tetapi anda hanya menembak dua kali,” tambahnya.
“Pastinya ketika anda memiliki Kevin de Bruyne dan Bernardo Silva, anda menguasai bola. Pep Guardiola sudah membuat saya gila juga,” imbuhnya.