Windows 11 bukan hanya mengalami masalah provisioning yang menyebabkan kegagalan instalassi aplikasi di Windows namun juga mengalami masalah lain yang berkaitan dengan bahasa.
Hal tersebut turut dikonfirmasi oleh Microsoft. Masalah baru ini berkaitan dengan konversi karakter dalam bahasa Korea, Cina dan Jepang, bahkan tak menutup kemungkinan pada bahasa yang lain juga mengalami masalah. Masalah tersebut terjadi saat mengetik kumpulan karakter multibyte, konversi teks tidak berfungsi dengan benar.
“Saat mengetik dalam bahasa yang menggunakan rangkaian karakter multibita—seperti Jepang, Korea, dan China—operasi untuk mengonversi karakter mungkin tidak berfungsi dengan benar. Konversi teks terjadi ketika serangkaian karakter diubah menjadi karakter yang berbeda melalui pemilihan pengguna. Ini biasanya melibatkan jendela Kandidat prediksi dan Kandidat konversi tambahan, yang muncul di dekat posisi kursor saat mengetik,” kata Microsoft.
Kini Microsoft tengah melakukan investigasi untuk mencoba dengan segera memperbaiki masalah tersebut. Namun hingga kini masih belum ada langkah perbaikan yang dapat dilakukan oleh pengguna.