Filter udara, tentu saja sebagian besar pemilik kendaraan tahu komponen ini merupakan komponen yang berfungsi menyaring partikel kotoran udara bebas yang diperlukan mesin untuk proses pembakaran.
Umumnya filter udara pada kendaraan berjenis paper base atau berbahan dasar kertas khusus tidak mudah sobek yang memiliki keuntungan daya saring yang lebih baik dan bagian filter yang mudah dibersihkan. Selanjutnya ada filter berjenis wet foam atau biasa disebut filter basah dimana terdapat lampisan oli pada permukaan filter yang berfungsi menangkap debu dan biasanya filter jenis ini merupakan filter sekali pakai. Selain itu ada filter stainlees steel yang terbuat dari rajutan benang berbahan dasar stainless. Filter ini biasa digunakan untuk menambah performa mesin namun filter ini tidak cocok digunakan untuk pemakaian sehari-hari. Filter kendaraan juga harus dijaga kebersihannya. Bila abai akan hal tersebut maka dampak negatif akan terjadi pada kendaraanmu seperti berikut ini.
1. Tarikan Mesin Kurang Bertenaga
Jelas saja saat filter udara tersebut kotor maka performa keendaraan akan terasa lebih berat. Hal ini sangat terasa terutama saat kendaraan posisi menanjak, kendaraan seakan tidak bertenaga atau loyo. Hal ini terjadi akibat dari jumlah pasokan udara yang diperlukan mesin terhambat difilter udara yang terdapat banyak endapan kotoran.
2. Bahan Bakar Boros
Filter udara yang kotor juga membuat penggunaan bahan bakar menjadi lebih banyak sebab mesin membutuhkan lebih banyak usaha untuk mencapai kecepatan dan tenaga tertentu yang tanpa dibantu pasokan udara yang cukup.
3. Mesin Nyendat
Ketika filter udara sudah kotor dan menumpuk maka suplai udara pada mesin tidak dapat berjalan secara lancar. Hal tersebut akan menyebabkan gangguan pada sistem pembakaran sehingga menimbulkan beberapa sendatan pada mesin atau mesin menjadi brebet
