Mengenal Bahasa Kucing dan Artinya – Kucing memiliki bahasa mereka sendiri. Bahasa kucing terdiri dari berbagai macam suara dan gerakan tubuh yang digunakan untuk berkomunikasi dengan sesama kucing dan manusia.
Ingin mengenal bahasa kucing agar mudah berinteraksi dengannya? yuk intip bahasa kucing yang sudah dirangkum oleh huluhilir.com.
Mengenal Bahasa Kucing dan Artinya

Bahasa Kucing dan Artinya
Berikut beberapa suara yang sering dilakukan oleh kucing beserta artinya:
1. Miaw
Suara miaw adalah salah satu suara yang paling sering dilakukan oleh kucing. Miaw dapat memiliki berbagai macam arti, antara lain:
– Meminta makanan atau minuman
– Meminta perhatian atau ingin bermain
– Memanggil kucing atau manusia lain
– Menunjukkan kecemasan atau rasa takut
– Menunjukkan rasa tidak nyaman atau sakit
2. Mendengkur
Suara mendengkur biasanya menunjukkan bahwa kucing merasa nyaman dan bahagia. Kucing dapat mendengkur ketika mereka mendapatkan perhatian atau disentuh oleh manusia atau kucing lain. Selain itu, kucing juga dapat mendengkur ketika mereka merasa tenang atau saat tidur.
3. Menggeram
Suara menggeram biasanya menunjukkan bahwa kucing merasa marah, takut, atau tidak nyaman. Kucing dapat menggeram ketika mereka merasa terancam atau ingin menunjukkan bahwa mereka tidak senang dengan situasi tertentu.
4. Merintih
Suara merintih biasanya menunjukkan bahwa kucing merasa tidak nyaman atau sakit. Kucing dapat merintih ketika mereka merasa sakit, lapar, atau ingin keluar dari kandang atau rumah.
5. Mengeong
Suara mengeong biasanya menunjukkan bahwa kucing merasa senang atau ingin bermain. Kucing dapat mengeong ketika mereka bermain dengan mainan atau ingin menarik perhatian manusia atau kucing lain.
Namun, perlu diingat bahwa setiap kucing memiliki kepribadian dan tingkah laku yang unik, sehingga arti suara dan bahasa tubuh kucing dapat berbeda-beda tergantung pada situasi dan kondisi kucing tersebut. Oleh karena itu, penting bagi pemilik kucing untuk memahami bahasa tubuh dan suara yang dilakukan oleh kucing mereka untuk dapat berkomunikasi dengan mereka dengan lebih baik.
Bahasa Tubuh Kucing dan Artinya
Berikut adalah beberapa gerakan tubuh kucing dan artinya:
1. Mengangkat ekor
Jika kucing mengangkat ekornya dengan tegak atau memutar ujung ekornya, itu menunjukkan bahwa kucing sedang merasa senang dan percaya diri. Jika kucing mengangkat ekornya dengan sedikit atau menarik ekornya di antara kaki, itu menunjukkan bahwa kucing merasa takut atau tidak nyaman.
2. Menunjukkan cakar
Ketika kucing menunjukkan cakarnya, itu menunjukkan bahwa mereka siap untuk bertarung atau merasa terancam. Namun, kucing juga dapat menunjukkan cakarnya saat mereka sedang bermain atau menggaruk sesuatu.
3. Menggeliat
Ketika kucing menggeliat, itu menunjukkan bahwa kucing merasa senang dan santai. Kucing dapat menggeliat ketika mereka merasa nyaman, seperti saat mereka tidur atau di dekat manusia atau kucing lain yang mereka sukai.
4. Mengangkat alis
Ketika kucing mengangkat alisnya, itu menunjukkan bahwa kucing sedang memperhatikan sesuatu atau merasa tertarik. Kucing dapat mengangkat alisnya ketika mereka melihat burung atau hewan lain, atau saat mereka bermain dengan mainan atau manusia.
5. Menjulurkan lidah
Jika kucing menjulurkan lidahnya, itu menunjukkan bahwa mereka sedang rileks dan merasa nyaman. Kucing dapat menjulurkan lidahnya saat mereka sedang tidur atau ketika mereka sedang menyentuh sesuatu yang lembut atau hangat.
6. Mengepalkan kaki
Jika kucing mengepalkan kaki depannya, itu menunjukkan bahwa kucing siap untuk bertarung atau bermain. Namun, jika kucing mengepalkan kaki belakangnya, itu bisa menunjukkan bahwa mereka merasa takut atau terancam.
Namun, perlu diingat bahwa setiap kucing memiliki kepribadian dan tingkah laku yang unik, sehingga arti dari gerakan tubuh kucing dapat berbeda-beda tergantung pada situasi dan kondisi kucing tersebut. Oleh karena itu, penting bagi pemilik kucing untuk memahami bahasa tubuh dan suara yang dilakukan oleh kucing mereka untuk dapat berkomunikasi dengan mereka dengan lebih baik.
Kesimpulan
Kucing dapat berkomunikasi dengan manusia dan kucing lain melalui bahasa tubuh dan suara yang mereka buat. Bahasa tubuh kucing meliputi gerakan ekor, cakar, lidah, dan kaki, sementara suara kucing seperti miaw, mendengkur, menggeram, merintih, dan mengeong dapat memiliki berbagai arti tergantung pada situasi dan kondisi kucing tersebut.
Penting bagi pemilik kucing untuk memahami bahasa tubuh dan suara kucing mereka agar dapat berkomunikasi dengan mereka dengan lebih baik dan memenuhi kebutuhan dan keinginan mereka.