Bacaan Doa Qunut Sendiri Singkat – Doa Qunut merupakan salah satu doa yang dianjurkan dalam shalat Subuh oleh beberapa mazhab dalam Islam, seperti mazhab Syafi’i dan Hanafi. Doa Qunut biasanya dibaca pada rakaat kedua setelah ruku’ sebelum sujud.
Namun, tidak semua mazhab mengharuskan pembacaan doa Qunut dalam shalat Subuh. Mazhab Maliki dan Hambali, misalnya, tidak mewajibkan pembacaan doa Qunut dalam shalat Subuh.
Baca Juga: Bacaan Doa Qunut Sendiri Pendek, Ketahui Versi Panjangnya
Doa Qunut sendiri berisi permohonan ampun, rahmat, dan hidayah dari Allah SWT. Beberapa versi doa Qunut juga memuat permohonan perlindungan dari bencana, kejahatan, dan musibah.
Sebagai umat Muslim, kita sebaiknya mengikuti mazhab yang kita anut dan mengikuti panduan dari para ulama yang kita percayai. Jadi, jika mazhab yang kita anut mewajibkan pembacaan doa Qunut, maka sebaiknya kita melakukannya. Namun, jika tidak, maka tidak ada kewajiban untuk membacanya.
Bacaan Doa Qunut Sendiri Singkat

Berikut adalah contoh bacaan doa Qunut yang singkat:
اَللَّهُمَّ اهْدِنِيْ فِيْمَنْ هَدَيْتَ، وَعَافِنِيْ فِيْمَنْ عَافَيْتَ، وَتَوَلَّنِيْ فِيْمَنْ تَوَلَّيْتَ، وَبَارِكْ لِيْ فِيْمَا أَعْطَيْتَ، وَقِنِيْ شَرَّ مَا قَضَيْتَ، فَإِنَّكَ تَقْضِيْ وَلاَ يُقْضَى عَلَيْكَ، وَإِنَّهُ لاَ يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ، تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ.
Artinya:
“Ya Allah, berilah petunjuk kepadaku sebagaimana Engkau memberi petunjuk kepada orang-orang yang telah Engkau beri petunjuk. Lindungilah aku sebagaimana Engkau melindungi orang-orang yang telah Engkau lindungi. Berilah aku perlindungan dan bantuan sebagaimana Engkau memberi perlindungan dan bantuan kepada orang-orang yang telah Engkau beri perlindungan dan bantuan. Berkatilah aku dalam setiap karunia-Mu yang telah Engkau berikan kepadaku. Lindungilah aku dari kejahatan yang telah Engkau tetapkan, karena sesungguhnya Engkau yang menetapkan dan tidak ada yang dapat menetapkan atas-Mu. Dan tidaklah direndahkan orang yang Engkau jadikan pelindungnya. Maha Suci Engkau, ya Rabb kami, Maha Tinggi Engkau.”
Lupa Membaca Qunut
Jika seseorang lupa membaca doa Qunut pada shalat Subuh, maka shalat tersebut masih sah dan tidak perlu diulang. Karena pembacaan doa Qunut pada shalat Subuh bukanlah rukun atau syarat sahnya shalat, melainkan hanya merupakan sunnah muakkad (sunnah yang dianjurkan dengan sangat kuat).
Namun demikian, jika seseorang menyadari bahwa ia lupa membaca doa Qunut pada shalat Subuh, maka disunnahkan untuk membacanya pada rakaat selanjutnya setelah ruku’ sebelum sujud atau setelah membaca surat Al-Fatihah pada rakaat terakhir. Hal ini disebut dengan Qunut Nazilah atau Qunut Taubat.
Namun, jika seseorang tidak ingat atau tidak dapat membaca doa Qunut, maka tidak ada masalah dan shalat tetap sah. Karena dalam agama Islam, Allah SWT Maha Pengampun dan Maha Penerima taubat, sehingga tidak perlu khawatir jika terjadi kelalaian dalam shalat.
Bacaan Doa Qunut Sendiri Panjang

Berikut ini adalah contoh bacaan doa Qunut yang lebih panjang:
اَللَّهُمَّ إِنَّا نَسْتَعِيْنُكَ، وَنَسْتَغْفِرُكَ، وَنُؤْمِنُ بِكَ، وَنَتَوَكَّلُ عَلَيْكَ، وَنُثْنِئْ عَلَيْكَ الْخَيْرَ، وَنَشْكُرُكَ، وَلَا نَكْفُرُكَ، وَنَخْلَعُ وَنَتْرُكُ مَنْ يَفْجُرُكَ، اَللَّهُمَّ إِيَّاكَ نَعْبُدُ، وَلَكَ نُصَلِّي، وَنَسْجُدُ، وَإِلَيْكَ نَسْعَى، وَنَحْفِدُ، وَنَرْجُو رَحْمَتَكَ، وَنَخْشَى عَذَابَكَ، إِنَّ عَذَابَكَ بِالْكُفَّارِ مُلْحِقٌ. اَللَّهُمَّ إِنَّا نَسْتَعِيْنُكَ وَنَسْتَغْفِرُكَ وَنُثْنِئْ عَلَيْكَ الْخَيْرَ، وَنَشْكُرُكَ وَلَا نَكْفُرُكَ وَنَخْلَعُ وَنَتْرُكُ مَنْ يَفْجُرُكَ.
Artinya:
“Ya Allah, kami memohon pertolongan-Mu, kami memohon ampunan-Mu, kami beriman kepada-Mu, kami bertawakkal kepada-Mu, kami memuji kebaikan-Mu, kami bersyukur kepada-Mu, kami tidak mengingkari-Mu, kami meninggalkan dan tidak bersekutu dengan orang yang menyebabkan kemarahan-Mu. Ya Allah, hanya kepada-Mu kami beribadah, hanya untuk-Mu kami shalat, hanya kepada-Mu kami sujud, hanya kepada-Mu kami berusaha, hanya kepada-Mu kami merendahkan diri, hanya kepada-Mu kami berharap rahmat-Mu, hanya kepada-Mu kami takut akan siksaan-Mu. Sungguh, siksaan-Mu menimpa orang-orang yang kafir. Ya Allah, kami memohon pertolongan-Mu, kami memohon ampunan-Mu, kami memuji kebaikan-Mu, kami bersyukur kepada-Mu, kami tidak mengingkari-Mu, kami meninggalkan dan tidak bersekutu dengan orang yang menyebabkan kemarahan-Mu.”