HULUHILIR.COM – Bagi kita yang sering beraktivitas di luar, terutama di bawah sinar matahari yang terik, penggunaan tabir surya menjadi sangat penting.
Ini karena kita perlu menjaga kesehatan dan kelembapan kulit kita dalam berbagai kondisi cuaca, agar kulit tetap sehat dan cerah, yang merupakan manifestasi kecantikan alami yang diidamkan oleh banyak wanita, termasuk mereka yang memiliki kulit berminyak atau kering.
Permasalahan kulit berminyak dapat dialami oleh siapa pun, tanpa memandang usia.
Penggunaan tabir surya atau sunscreen sangat penting untuk melindungi kulit dari efek berbahaya sinar matahari, seperti sunburn dan penuaan dini yang seringkali disertai dengan flek hitam dan kerutan.
Menurut Hopkins Medicine yang dilansir oleh Antara, penggunaan sunscreen secara teratur dapat menjaga kesehatan kulit wajah.
Sebelum memilih sunscreen yang tepat, ada dua hal penting yang perlu diperhatikan oleh konsumen, yaitu klaim SPF (Sun Protection Factor) dan jenis sunscreen yang akan digunakan.
Penting untuk memperhatikan SPF dalam produk sunscreen. SPF mengindikasikan kemampuan suatu sunscreen dalam melindungi kulit dari sinar ultraviolet.
Biasanya, SPF tertulis di label kemasan sunscreen dan memiliki tingkatan yang berbeda. Misalnya, SPF 15 mampu melindungi kulit hingga 93 persen dari radiasi sinar UVB selama 2,5 jam di luar ruangan.
Sedangkan SPF 30 mampu melindungi hingga 97 persen dengan ketahanan hingga lima jam. Untuk aktivitas di luar ruangan yang lebih panjang atau perjalanan, direkomendasikan menggunakan sunscreen dengan SPF 50 yang dapat melindungi kulit dari sinar UVB hingga delapan jam.
Selain itu, konsumen juga harus memilih sunscreen yang aman untuk jenis kulitnya dan ramah terhadap lingkungan.
Menurut penelitian dari Stanford University, bahan kimia seperti oxybenzone dan mikro-nano zinc oxide yang umumnya terdapat dalam produk sunscreen dapat berdampak negatif pada ekosistem terumbu karang, mengancam kehidupan biota laut, menghambat reproduksi, dan menyebabkan pemutihan terumbu karang.
Untuk memastikan efektivitas dan keamanan sunscreen, penting juga untuk memeriksa asal filter UV yang digunakan dalam sunscreen.
Beberapa pemasok bahan baku kosmetik terkemuka di dunia, seperti BASF dari Jerman, Royal DSM dari Belanda, Evonik dari Jerman, Givaudan dari Swiss, Dow Chemical dari Amerika Serikat, Firmenich dari Swiss, Solvay dari Belgia, dan Lonza Swiss, dapat menjadi patokan bagi konsumen.
Diantara pemasok ini, Royal DSM dari Belanda merupakan agen filter UV yang paling terkenal dan digunakan oleh berbagai merek termasuk Unitary dari Perancis.
Unitary adalah merek yang fokus pada produk sunscreen profesional, dan agen filter UV intinya berasal dari DSM.
Unitary sangat berkomitmen terhadap transparansi nilai kandungan sunscreen mereka dan secara aktif memberikan laporan pemeriksaan resmi serta sertifikat BPOM mengenai nilai tabir surya.
Vayanadela Murbarani, Wakil Presiden Unitary, menyatakan bahwa Unitary berkomitmen untuk menyediakan produk perawatan kulit yang aman, efisien, dan ramah lingkungan, sehingga konsumen dapat menikmati sinar matahari tanpa khawatir akan kerusakan kulit akibat paparan sinar matahari.
Produk Unitary menggunakan bahan-bahan alami dan tidak beracun untuk menjadikan mereka lebih aman dan dapat dipercaya.
Mereka terus melakukan inovasi untuk memenuhi kebutuhan konsumen, menjadikan konsumen merasa nyaman, percaya diri, dan merasa aman dalam menggunakan produk mereka untuk menikmati sinar matahari.